Blog kelas XrE

 Kemerdekaan Indonesia ini tentunya memiliki makna yang sangat besar bagi seluruh warga Indonesia. Ya, karena kemerdekaan yang kita raih itu memiliki sejarah yang cukup panjang, yang banyak menguras korban jiwa, serta harta benda yang telah dilakukan oleh para pahlawan kita. 

Untuk mengenang banyak jasa dari para pahlawan kita akan sedikit membahas proses proklamasi serta kemerdekaan dari bangsa Indonesia. Awal mulanya dimulai dari berita yang akan diluncurkannya Bom tepat di 2 Kota yaitu Nagasaki pada tanggal 6 Agustus 1945 serta Hiroshima pada 9 Agustus 1945 oleh Amerika Serikat. Ya, kedua peristiwa tersebut yang membuat Jepang menyerah kepada Amerika beserta sekutunya. Setelahnya BPUPKI ( Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia ) berganti nama menjadi PPKI yang menyatakan bahwa keinginan tanah air ini mencapai kemerdekaannya.

Soekarno, Moh. Hatta sebagai pimpinan PPKI bersama Radjiman Wedyodiningrat sebagai mantan Ketua BPUPKI diterbangkan ke Dalat atau 250 km di timur laut Saigon. Vietnam untuk bertemu Marsekal Terauchi. Mereka diberikan informasi bahwa pasukan Jepang sedang diambang kekalahan dan akan memberikan kemerdekaan kepada Indonesia. Di Indonesia sendiri tanggal 10 Agustus 1945 , Sutan Syahrir telah mendengar berita melalui radio bahwa Jepang telah menyerah kepada sekutu. Syahrir mengetahui hal tersebut melalui siaran radio luar negeri, yang ketika itu terlarang. Berita tersebut akhirnya tersebar di lingkungan para pemuda terutama para pendukung Syahrir.

Di tanggal 16 Agustus 1945 gejolak tekanan yang menghendaki pengambilalihan kekuasaan oleh Indonesia semakin memuncak dilancarkan oleh para pengikut Syahrir. Lalu, di siang hari mereka berkumpul di rumah Hatta dan di jam 10 malam para pengikut Syahrir berkumpul di rumah Soekarno. 15 pemuda tersebut menuntut Soekarno segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia melalui radio, disusul pengambilalihan kekuasaan. Selain itu mereka juga menolak PPKI untuk memproklamasikan kemerdekaan pada 16 Agustus 1945.

Mengetahui bahwa proklamasi tanpa pertumbuhan darah tidak mendukung lagi, Soekarno dan Moh. Hatta bersama anggota PPKI lainnya untuk rapat dan menyiapkan teks proklamasi yang kemudian akan dibacakan di pagi hari tanggal 17 Agustus 1945.

Sehingga tepat di hari Jumat, 17 Agustus 1945 Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang dibacakan oleh Ir. Soekarno yang pada kemudian hari menjadi Presiden Dan Moh. Hatta sebagai Wakil Presiden Indonesia yang pertama.

Dalam memperingati hari kemerdekaan yang di peringati setiap tahunnya yaitu tanggal 17 agustus 1945.SMAN 2 SAMPIT dalam rangka memperingati kemerdekaan indonesia mengadakan lomba-lomba untuk memeriahkan hari kemerdekaan yaitu yang meliputi: lomba estafet air dan sarung,lomba makan kerupuk, lomba tarik tambang,lomba membaca puisi,lomba cerdas cermat,lomba kebersihan kelas.

Saat perlombaan dilaksanakan,kelas kami ikut memeriahkan lomba tersebut dengan mengikuti setiap lomba yang diadakan pihak osis sekolah.kami mengikuti lomba estafet sarung dan air namun sayangnya kelas kami tidak memenangkan perlombaan tersebut.kami juga mengikuti lomba makan kerupuk dengan rasa semangat yang tinggi tapi kami juga tidak bisa memenangkan lomba itu,kami hanya mendapatkan kerupuk gratis saja,kami juga ikut serta dalam lomba puisi,berikut kami tuliskan puisi tersebut :   

Glora anak bangsa

Glora anak bangsa
Semangat menggema penuhi ruang bilik jiwa
Melesat membakar memeluk pintu pintu kalbu
Seketika ku tersentak
Angin bahkan terlalu dingin diresapkan

Bayang bayang setiap napasnya adalah
Api dari tetesan demi tetesan tubuhnya
Adalah negriku yang lebam

Lantunan kata kata semangat twrus merayap
Merasuk,menelusuk,sulaman sulaman kemerdekaan
Adalah deru angin terus merajang
Sampai tidak ada batas

Sejenak aku terpaku menyusuri buih buih sejarah pengorbanan tanpa batasa

Aku
Generasi muda adalah pundak bangsa penerus perjuangan mereka yang telah tersungkur gugur
Demi bangsa

Kupacu semangat bagai binalnya kuda jantan demi Mereka,demi pertiwi,demi tanah,bangsa,dan bahasa
Tak satu pun sia sia

Aku
Generasi muda ikrar pagelar badan dan jiwa
Tiada pandang terus berkarya demi bangsa
INDONESIA

Ini adalah salah satu puisi karya siswi kelas XrE        yang bernama reyseila putri.

Pada perlombaan dalam rangka memeriahkan hari kemerdekaan kami mendapatkan pengalaman pengalaman baru seperti,Pengalaman kemerdekaan ku mungkin tidak semenarik orang lain, namun pengalaman ku penuh warna. Cuaca sangat terik, matahari bersinar terang. Keringat bercucuran dari pipiku dan turun ke dagu. Namun ku kibarkan semangat ku, ku tarik kuat tali ku. Aku berhasil, kami menang di pertandingan pertama. Aku datang ke padanya dengan wajah bangga, dia yang adalah kekasih ku. Ku duduk berdua dengan nya, dan bercerita penuh canda tawa. Namun, kebahagiaan ku tak bertahan lama. Yah, aku sadar begitulah kehidupan. Ada kemenang dan ada kekalahan, kami kalah di pertandingan kedua. Namun dia tetap menantap ku bangga, seolah berkata tidak mengapa.yg dialami salah satu siswi kelas kami yang mengikuti lomba tersebut.Kami merasa sangat senang dapat berpartisipasi dalam acara sekolah yang di adakan di SMAN 2 SAMPIT yang dilaksanakandari tanggal 15 - 16 Agustus tahun 2022 ini.

Segitu aja cerita dan pengalaman dari kelas kami,terima kasih untuk yang ingin membaca blog dari kelas kami.

sekian terima kasih.




Komentar